Bank Mandiri serahkan 20 ekor sapi kepada Lembaga Zakat Infaq Sadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) PBNU. Inisiatif ini merupakan bentuk kepercayaan Bank Mandiri terhadap Nahdlatul Ulama dalam penyaluran hewan kurban pada Idul Adha 1441 Hijriah.
Direktur Utama Bank Mandiri, Royke Tumilaar melakukan simbolisasi penyerahan hewan kurban tersebut kepada Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH. Said Aqil Siroj di Pondok Pesantren Luhur al Tsaqafah, Jakarta Selatan, Rabu (29/7).
Tidak hanya itu, Bank Mandiri juga menyerahkan 1.000 masker kain, 1 unit chamber antiseptic, dan 2 unit washtafel portable untuk digunakan para santri di pesantren guna mencegah penyebaran Covid-19.
Royke juga menjelaskan inisiatif menggandeng organisasi kemasyarakatan terbesar di Tanah Air diharapkan dapat mempercepat penyaluran daging kurban secara langsung ke masyarakat, terutama para fuqara wal masakin, terlebih di masa pembatasan sosial akibat pandemik Covid-19.
“Selain mempercepat proses penyaluran daging kurban, inisiatif ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan kerjasama yang telah terjain antara Bank Mandiri dan PBNU,” kata Royke.
Lebih lanjut, Royke menambahkan jelang hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah, Bank Mandiri telah menerima 151 ekor sapi dan 234 ekor kambing melalui Yayasan Mandiri Amal Insani dari karyawan serta pensiunan Bank Mandiri untuk diserahkan kepada para fuqara wal masakin di berbagai wilayah Indonesia.
“Setiap tahun kami secara rutin menyalurkan hewan kurban kepada masyarakat sebagai bentuk kepedulian Bank Mandiri kepada sesame serta pelaksanaan salah satu budaya kerja di Bank Mandiri yakni bersama membangun kemakmuran negeri,” terangnya.
Situasi pembatasan sosial yang terjadi saat ini, Royke menambahkan, pihaknya melibatkan Rumah Pemotongan Hewan (RPH) untuk penyembelihan hewan-hewan kurban di wilayah tempat Bank Mandiri berada. (Ahn)
www.hwmi.or.id
