Kisah Kiai As'ad dan Balik Pondok Santri - HWMI.or.id

Monday 16 May 2022

Kisah Kiai As'ad dan Balik Pondok Santri

Kiai As'ad dan Balik Pondok Santri 

Hari-hari ini adalah hari dimana para santri balik ke pondok tempat mereka belajar. di desa-desa ada tradisi, jika santri mau balik pondok, saudara, tetangga dan masyarakat sekitar memberi uang. tujuannya tak lain karena tabarruk, mengharap berkah sebab mencari ilmu adalah aktivitas amat sangat agung di hadapan Allah Swt.  

di sisi lain, uang tersebut justru adalah amanah. amanah agar para santri ke pondok benar-benar tetap menjaga amanah utama, yaitu mencari ilmu bukan mencari yang lain. makanya dulu saat saya masih menjadi santri (dan sampai sekarang tetap santri cuma sudah nikah dan tak mungkin nerima uang lagi), uang yang diberi saudara dan tetangga, saya belikan buku dan kitab. sebagai bentuk usaha agar pemberian itu menjadi jariyah dan pahalanya terus mengalir. 

Baca juga: https://www.hwmi.or.id/2022/05/nu-tolak-lgbt-katib-aam-kita-harus.html

untuk para santri yang sedang balik pondok, saya kutipkan dawuh Kiai As'ad yang dicatat dalam buku Percik-percik Pemikiran Kiai Salaf: 

"Santri-santriku yang berada di pondok; ingatlah tujuanmu dari rumah! ingatlah maksudmu datang ke sini! ingatlah hajatmu masuk ke pesantren ini! 

kalian datang ke sini, untuk menuntut ilmu. niat thalab ilmu ini jangan sampai kalian lupakan. niat mencari ilmu ini jangan sampai kalian salah gunakan. kalau kalian sudah berniat menuntut ilmu maka ilmu tersebut harus bisa kalin capai. kalian harus berusaha meraih ilmu! 

Kalian jangan sampai tidak mendapatkannya. kalau kalian sampai pulang tidak mendapat ilmu kalian adalah seorang pengkhianat! kalian telah mengkhianati niat kalian dan orang tua kalian! kalian telah mengkhianati diri sendiri dan orang-orang-orang yang mencari bekal". 

Pesan Kiai As'ad tersebut disampaikan beberapa tahun yang lalu tetapi terus sesuai hingga hari ini. lebih-lebih belakangan ini, banyak orang mencoba "menggeser" tujuan utama mondok di pesantren. disebut bahwa mondok mencari barokah. ilmu tak penting, sebab yang utama adalah barokah. itu pandangan yang kurang benar, yang benar adalah mondok mencari ilmu dengan sungguh-sungguh. dengan belajar secara serius, khidmah penuh keadaban dan khusuk maka akan diperoleh berkah. 

Baca juga: https://www.hwmi.or.id/2022/05/mardigu-wowiek-sebar-foto-hoaks-gus.html

Ala kulli hal, selamat balik pondok adik-adik santri. cukuplah nasihat Kiai As'ad (bukan nasihat saya) di atas sebagai pengingat.[]

Salam

Ahmad Husain Fahasbu.

(Hwmi Online)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda