40 Fakta yang Membantah Propaganda Khilafah ala HTI - HWMI.or.id

Sunday 28 June 2020

40 Fakta yang Membantah Propaganda Khilafah ala HTI


Ust. Dr. Syarif Hade memberikan postingan berseri. Isinya mengungkap fakta-fakta yang membantah klaim-klaim HT/HTI selama ini.

Meskipun postingan pendek, tetapi isi postingan ini sudah cukup membantah klaim-klaim HT/HTI yang terbukti banyak berdusta dan hanya omong besar salah Satu
Fakta-fakta ini wajib diketahui oleh umat Islam Indonesia, terutama milenial, dan khususnya lagi bagi mereka yang terjebak dalam tipu daya HT/HTI selama ini.

Berikut 40 fakta yang dihadirkan oleh Ust. Dr. Syarif Hade:
#1
Jualan khilafah ala minhajin nubuwwah, tp kantor pusat di London. Klaim ala minhajin nubuwwah itu kebohongan terbesar abad ini.

#2
Khilafah ala minhajin nubuwwah, kantor pusatnya di Madinah dong. Kenapa malah kantornya di negara kafir dengan sistem kafir?!
#3
Khilafah katanya syariat. Tapi muter-muter pas ditanya ayat dan hadis yg secara tegas perintahkan mendirikan khilafah ala HTI.

#4
Semua kibarul ulama non-HT/HTI seluruh dunia Islam, menolak khilafah HT/HTI. Terus propagandanya khilafah itu syariat Islam? 
#5
Semua negara Islam melarang khilafah HT/HTI. Yg tdk melarang hny negara kafir dg sistem kafir. Lah jualannya kok anti demokrasi?!

#6
Memperkosa teks klasik yg menyebut kata khilafah dan diframing seolah itu khilafahnya HT. Wong HT saja baru dibikin tahun 1953!
#7
Bahkan kata imamah di teks dipaksakan utk diartikan sbg khilafah. Pdhl imamah itu konsep khas orang Syiah. Pokoknya apa aja diperkosa!
#8
Riasah ammah (kepemimpinan universal) yg dijelaskan ulama klasik terkait khilafah karena zaman dulu sistemnya begitu. Ada konteks sosial yg mendukung.
#9
Semua ulama kontemporer non-HT menerima nation state sbg bagian kontekstualisasi kekinian atas konsep khilafah.

#10
Khilafah ala minhajin nubuwwah di syarah hadis hny merujuk zaman Umar bin Abdul Aziz dan zaman Nabi Isa, bukan khilafah HT/HTI.
#11
Khilafah Nabi Isa di akhir zaman sdh jelas nash sharihnya. Tak perlu dipropagandakan krn itu pasti akan datang pada waktunya.
#12
Umar bin Abdul Aziz adl khalifah Bani Umayyah yang tak ada hubungan sama sekali dengan HT/HTI. Bahkan, secara genealogis pun HT/HTI tak punya hubungan dg kekhilafahan yang ada di sepanjang sejarah Islam.
#13
Fungsi utama khilafah: MENYATUKAN. Kl HT/I hobi buat perpecahan & peruncing perbedaan, berarti tak sesuai fungsi khilafah!

#14
Tak ada satu dalil pun yg bolehkan ganti sistem yg telah disepakati. Prinsipnya asal umat bisa ibadah dg tenang dan hidup dg nyaman.
#15
Hny KHAWARIJ & penerusnya yg selalu ingin ganti sistem secara radikal & tdk secara konstitusional. Mereka bughat!

#16
Standar baik-buruk, benar-salah NKRI bersumber dari konstitusi. Konstitusi dirumuskan oleh para ulama, ilmuwan & para ahli.
#17
Konstitusi digali dari norma agama, norma sosial, adat & kebiasaan. Tak beda dg dasar hukum Islam. Tak hny Alquran dan hadis, tapi jg ijmak, qiyas, urf, adat, dll.
#18
Ijma, qiyas, urf, adat, dll itu produk manusia (bukan wahyu) tp dijadikan dasar hukum Islam. Maka jgn framing seolah hukum Islam harus dari Allah dan Nabi!
#19
Khilafah Islamiyah itu memperjuangkan syariat dan akhlak mulia. Kl ada pejuang khilafah tak berakhlak mulia, dia bukan pejuang khilafah islamiyah tapi khilafah syaithaniyah!
#20
Tak ada satu dalil pun yang melarang cinta Tanah Air. Justru cinta Tanah Air sunnah Nabi karena cinta Tanah Air itu normal manusiawi. Kl ada yg tak cinta Tanah Air, itu manusia tak normal.

#21
Semua ulama non-HTI menyebut NKRI sudah negara Islam karena tak melarang umat beribadah bahkan memfasilitasi.
#22
Kalaupun ada hukum jinayat yg tak sepenuhnya diterapkan, tak kurangi NKRI sbg negara Islam (NI). Semua NI ada kekurangannya.
#23
Konsep khilafah ala HT blm pernah teruji diterapkan, bahkan oleh HT sendiri. Dalam sejarah, khilafah juga byk kekurangannya.
#24
Khilafah dibangun atas realitas, bukan ilusi. Romantisme masa lalu dan megalomania itu penyakit psikis yg perlu disembuhkan.
#25
Kl pun NKRI dianggap bukan darul Islam, tp setidaknya sdh darussalam. Umat Islam wajib menjaga rumah bersama yg penuh kedamaian ini. Jangan mau dibohongi para bughat dg dalih khilafah!
#26
Prinsip ajaran Islam itu memperbaiki, bermanfaat, dan berkontribusi. Kl ada yg maunya merusak tatanan yg sdh disepakati, pastikan itu bukan dari ajaran Islam.

#27
Haji ikut kuota NKRI. Nikah di KUA NKRI. Terus NKRI disebut negara thaghut, kan lucu! Dasar haji & penganten thaghut. 
#28
HTI tak sanggup ajak Khilafatul Muslimin AQHB utk gabung. Eh cita2 mau khilafahkan NKRI dan seluruh dunia. Mimpi!!! 

#29
PNS/ASN tapi HTI & sebut pemerintah thagut. Kayak org kerja sama kafir, tapi bilang anti kafir. Itu kufur nikmat & munafik sejati.
#30
Memanfaatkan fasilitas negara, tapi menthaghutkan penerima. Bahka, terima BLT dan beasiswa yang diberikan negara. Kalau memang konsisten, tolak dan keluar dari NKRI.
#31
Dalil cinta Tanah Air adalah Nabi pernah berdoa, “Ya Allah, cintakan kami pada Madinah, seperti cinta kami pada Mekah.”
#32
Dalil cinta Tanah Air: tiap kali safar, ketika sampai dan lihat atap rumah2 di Medina, pasti Nabi percepat laju tunggangannya.
#33
Fathu Mekah itu puncak dari kerinduan & cinta Tanah Air Nabi & para sahabat. Beliau2 termotivasi sekali oleh rindu Tanah Air.
#34
Bukti cinta Tanah Air tak dilarang: Nabi biarkan sahabat dg identitas promordial, cth al-Farisi, Ar-Rumi, al-Qibthiyah, dll.
#35
Bukti cinta Tanah Air tak dilarang: Nabi biarkan sahabat dg identitas promordial, cth al-Farisi, Ar-Rumi, al-Qibthiyah, dll.
#36
Kalau disebut demokrasi bukan dari Islam, maka sistem kerajaan juga bukan dari Islam. Faktanya Bani Umayah dan Abbasiyah menggunakan sistem kerajaan/monarki.
#37
Bahkan, sistem kerajaan terus dipakai hingga kini, seperti oleh Arab Saudi, Qatar, Yordania, dll. Padahal, sistem pemerintahan Khulafa Rasyidin bukan kerajaan.
#38
Sistem kerajaan bahkan jauh lebih tua daripada demokrasi. Toh demokrasi Indonesia mempedomani prinsip syura/musyawarah yang jelas-jelas ada tuntunannya dalam Al-Qur’an dan Hadis.
#39
Kalau ada penyimpangan di NKRI, maka peluang yang sama juga akan terjadi pada sistem apa pun. Karena ini bukan soal sistemnya, tapi orangnya.
#40
Beberapa negara demokrasi modern juga berhasil mencatatkan diri sbg negara transparan, akuntabilitas, bersih, teratur, adil, maju, dan modern. Singapura contoh yg paling dekat. Padahal Singapura tak pakai sistem khilafah, pakainya demokrasi

(Datdut.com)

www.hwmi.or.id

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda