Kiai Marsudi: NU Akan Membawa Islam Rahmatan Lil Alamin Ke Seluruh Dunia - HWMI.or.id

Saturday 19 September 2020

Kiai Marsudi: NU Akan Membawa Islam Rahmatan Lil Alamin Ke Seluruh Dunia

 Kiai Marsudi: NU Akan Membawa Islam Rahmatan lil Alamin ke Seluruh Dunia



Ketua PBNU, KH. Marsudi Syuhud menegaskan bahwa kiprah Nahdlatul Ulama (NU) telah mendunia dan memasuki segala sektor. NU akan mencapai periode 100 tahun ke dua, maka NU akan terus menggaungkan Islam Rahmatan Lil Alamin dalam kancah global.

Tidak hanya membawa misi dakwah. Beliau menjelaskan, PBNU juga turut berkecimpung dalam perdamaian dunia, memainkan peran di antara negara-negara konflik, seperti Afghanistan, Suriah, Irak, Yaman dan lainnya.

“Sesuai dengan impian pendiri NU, lambangnya saja sudah global dunia, maka akan terus pasarkan islam rahmatan lil alamin, itu yang mereka (negara-negara lain) minta, contohnya lihat Indonesia,” kata Marsudi pada Rabu (16/9).

Lancut bercerita, sebelumnya di Afghanistan belum pernah ada pertemuan antara tokoh-tokoh Islam, mereka di sana banyak menghabiskan waktu untuk berperang. Baik itu berperang dengan Amerika, Uni Soviet, dan dengan saudaranya sendiri. Namun NU pada 2010 mampu memfasilitasi pertemuan antara faksi-faksi yang berperang.

Saat ini NU turut berdiri di Afghanistan, ini berdiri dari pusat hingga ke desa. Pengurus NU di sana merupakan orang asli dari Afghanistan. Kiai Marsudi mengungkapkan, NU akan terus memberikan fasilitas agar dapat mencapai kedamaian di antara negara-negara konflik. Perjuangan ini disebut masih terus berjalan hingga saat ini.

Marsudi mengatakan, dirinya selaku perwakilan PBNU kerap dikirim ke beberapa negara untuk berbicara di forum internasional. Dia juga pernah menyampaikan pidato di Vatikan terkait dengan perdamaian.

Di samping itu, sebuah organisasi pemerhati perdamaian dunia, Global Peace Foundation pernah memberikan Global Peace Interfaith Leadership Award ke PBNU. Penyerahan award dilakukan dalam acara Global Peace Convention yang diselenggarakan di Asuncion, Paraguay, Amerika Selatan pada 2014 lalu.

“Ada banyak hal tentang kemanusian, ekonomi, dan kerja sama pendidikan. Alhamdulillah NU ada di semua negara, calon doktor di Inggris, Jerman, Cina, Rusia, banyak itu. Kita punya calon doktor dari luar negeri bagus, di semua bidang,” ucap Marsudi.

Marsudi mengungkapkan, seperti di Jerman, mereka meminta agar NU mendakwahkan islam di sana. Dia mengatakan, dakwah NU yakni mengajak agar orang-orang agar hidup bersama-sama meskipun dengan keyakinan yang berbeda, hal ini lah yang kemudian akhirnya banyak diterima di negara-negara luar.

“Baik di Indonesia apa lagi di luar butuh pendampingan untuk memahami agama, bagaimana agama dengan culture yang berbeda bisa hidup bersama, ini ciri khas NU makanya bisa terima di mana-mana,” kata Marsudi.

Marsudi berharap, ke depan dunia lebih terbuka dan mudah untuk diakses, maka NU akan mempromosikan islam yang moderat, tawassuth dan tasamuh. Selain itu juga islam yang rahmatan lil alamin.

Sebagai informasi, NU sudah memiliki kantor perwakilan di 117 negara, beberapa di antaranya ada di negara-negara tetangga, kemudian juga di Prancis, Jerman, Norwegia, New Zealand, dan negara-negara di Timur Tengah.(Ahn/dakwahnu)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda