*NU, MENEBARKAN RAHMAT BAGI SELURUH UMMAT MANUSIA*
Misi utama manusia adalah menjadi juru damai dan penyeru kebaikan. Syarat utama sebagai juru damai dan penyeru kebaikan adalah memiliki akhlaq mulia. Dengan demikian, siapapun selamat dari lisan dan tangannya, orang-orang atau kelompok golongan manapun selamat dari jurang pertikaian berkat keberadaannya.
Gus Baha' berkata: "Baiat pertama Al-Quran adalah ayat,
وإذ أخذنا ميثاقكم لا تسفقون دماءكم (البقرة ٨٤)
Oleh sebab itu, muslim sejati akan memberikan keteduhan kepada siapapun, perorangan maupun kelompok tanpa melihat apa agamanya. Muslim sejati mampu menghindarkan siapapun dan kelompok manapun dari konflik sehingga terhindar dari potensi terjadinya saling menumpahkan darah.
Nabi Muhammad SAW telah menjadi suri tauladan paling sempurna sebagai sosok pemersatu dan juru damai. Sebagaimana ayat di atas yang mengisahkan bahwa Nabi Muhammad menjadi juru damai bagi kabilah Yahudi, Aush dan Khazraj yang selalu bertikai dan berperang.
Keberadaan NU sejak awal didirikan sampai saat ini telah mengukir banyak sejarah sebagai juru damai, benteng NKRI dari upaya-upaya pecah belah dan perang saudara bahkan menjadi juru damai di negara lain. NU sebagai perekat bangsa Indonesia dan sebagai corong perdamaian dunia.
Kami sebagai anak muda NU, sangat bangga terhadap NU dan kepada para Ulama-ulama NU. Kami akan berusaha semaksimal mungkin sesuai kapasitas kami untuk bersama-sama menciptakan perdamaian dan persatuan Bangsa Indonesia.
