Kiai As'ad dan Kiai Mahrus Tak Takut Malaikat demi Tidak Menjabat - HWMI.or.id

Saturday, 7 August 2021

Kiai As'ad dan Kiai Mahrus Tak Takut Malaikat demi Tidak Menjabat

Kyai As'ad dan Kyai Mahrus Tak Takut Malaikat demi Tidak Menjabat"

Simbah Kakung (Gus Mus) pernah bercerita bahwa NU dulu punya tradisi selalu berebut menolak untuk memegang jabatan.

Kyai Bisri dan Kyai Wahab menolak menjadi Rais Akbar karena ada Kyai Hasyim Asy’ari.

Sepeninggal Kyai Hasyim, keduanya menolak, terlebih kyai lainnya.

Saat Kyai Wahab Hasbullah akhirnya bersedia, itu pun dengan konsensus Rais Akbar diganti dengan istilah Rais Am.

Saat Kyai Wahab Hasbullah sakit sepuh, muktamirin sepakat menunjuk Kyai Bisri Syansuri sebagai pengganti.

Namun beliau tetap menolak, menurut Kyai Bisri selama masih ada Kyai Wahab, meski beliau sakit dan hanya bisa sare-an (tiduran) saja, beliau tidak akan bersedia mengganti.

Sepeninggal Kyai Wahab Hasbullah, maka Kyai Bisyri Syansuri menjadi Rais Am.

Dan beberapa tahun kemudian beliau wafat. Para Kyai sepuh berembuk memilih pengganti.

Saat itu, Kyai As’ad Syamsul Arifin yang ditunjuk untuk menjadi Rais Am dengan tegas menolak karena merasa belum pangkatnya.

Bahkan saat dipaksa oleh para kyai

Kyai As’ad berkata : “Meskipun Malaikat Jibril turun dari langit untuk memaksa saya, saya pasti akan menolak!!"

Dan beliau dawuh : “Yang pantas itu Kyai Mahrus Aly”

Kyai Mahrus Aly pun bereaksi saat namanya disebut Kyai As’ad, sembari berkata : “Jangankan Malaikat Jibril, kalaupun Malaikat Izrail turun dan memaksa saya, saya tetap tidak bersedia!”

Akhirnya musyawarah ulama memutuskan memilih Kyai Ali Maksum Krapyak yang saat itu tidak hadir.

Rohimahumulloh, AlFaatihah..

Sumber:  Galeri Santri NU

(Hwmi Online)


Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda