Taliban Angkat Lima Eks Tahanan Teroris Guantanamo Jadi Pejabat Tinggi Afghanistan - HWMI.or.id

Wednesday 8 September 2021

Taliban Angkat Lima Eks Tahanan Teroris Guantanamo Jadi Pejabat Tinggi Afghanistan

Taliban Angkat Lima Eks Tahanan Teroris Guantanamo Jadi Pejabat Tinggi Afghanistan

Taliban mengumumkan kabinet pemerintahan sementaranya pada Selasa (7/9/2021). Di antara seluruh pejabat kabinet, lima di antaranya adalah mantan tahanan Amerika Serikat yang sempat dikurung di penjara Guantanamo dalam kasus terorisme.

Kelima orang tersebut adalah Noorullah Noori yang menjabat menteri perbatasan dan urusan suku, Abdul Haq Wasiq sebagai pejabat direktur intelejen, Khairullah Khair sebagai menteri informasi dan kebudayaan, Mohammad Fazil Mazloom sebagai wakil menteri pertahanan, dan Mohammed Nabi Omari sebagai gubernur Provinsi Khost.

Orang-orang yang pernah ditahan di penjara Guantanamo adalah orang dengan riwayat keterlibatan kelompok terorisme. Amerika menangkap mereka di Afganistan, Irak, dan lainnya.

CNN Internasional menyebut jajaran kabinet Taliban selain diisi mantan tahanan Guantanamo, juga merupakan anggota kelompok terorisme yang masuk ke dalam daftar sanksi internasional. Perdana Menteri Taliban Mohammad Hassan Akhund saat ini berada di bawah sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Selain Akhund, dua pejabat berlatar belakang sebagai anggota jaringan terorisme Haqqani, yang berafiliasi dengan Al-Qaeda. Satu lagi adalah Khalil Haqqani yang ditunjuk sebagai menteri urusan pengungsi, yang juga buronan FBI yang dihargai US$ 5 juta.

Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan kabinet yang terbentuk akan mengutamakan kepentingan Afganistan.

“Kami mewakili seluruh Afganistan, kami berbicara pada tingkat seluruh Afganistan, dan perjuangan kami didasarkan pada seluruh Afganistan. Kami bukan orang dari satu suku atau etnis,” ujar Mujahid, dikutip dari CNN Internasional, Rabu (8/9/2021)

(Hwmi Online)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda