Jokowi dan Perdamaian Rusia-Ukraina
Presiden Jokowi melakukan langkah penting dalam upaya mendamaikan Rusia dan Ukraina yg tengah berperang. Dampak peperangan ini bisa memicu krisis ekonomi dunia, yang baru saja berupaya melakukan pemulihan pasca Covid.
Apakah perjalanan Pak Jokowi bakal sia-sia saja? Tidak ada yg sia-sia dari ikhtiar mendamaikan pihak yang bertikai. Masalah hasil tentu sejarah yang akan menjawabnya.
Apakah suara Pak Jokowi akan didengar pihak yang bertikai? Pak Jokowi bukan sekadar Presiden Indonesia saat ini, tapi juga sebagai Chairman dari G20. Tentu ini saat yang tepat memainkan peran global kita.
Baca juga: https://www.hwmi.or.id/2022/06/liberal-kok-percaya-doktrin-agama.html?m=1
Yang dilakukan Pak Jokowi juga sesuai dengan amanat para pendiri bangsa ini, yang dalam Pembukaan UUD 1945 menguraikan 4 tugas NKRI, yaitu:
1. melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
2. untuk memajukan kesejahteraan umum,
3. mencerdaskan kehidupan bangsa,
4. dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
Point ke-4 ini jelas sekali menjabarkan amanat pendiri bangsa agar kita turut serta dalam persoalan global. Ini menepis cemoohan sebagian pihak yang mengatakan kenapa harus ikut campur urusan Rusia dan Ukraina.
Apalagi, ternyata yang dilakukan Pak Jokowi dalam bahasa al-Quran itu disebut menjalankan proses ishlah (QS al-Hujurat ayat 10)
فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ
“Damaikanlah kedua saudaramu (yang berselisih).”
KH Achmad Siddiq (Allah Yarham) telah mengingatkan bahwa kita memiliki 3 macam ukhuwah (persaudaraan), yaitu sesama Muslim, sesama anak bangsa, dan sesama manusia. Pak Jokowi tengah mendamaikan saudara sesama manusia (ukhuwah basyariyah)
Nabi pun berpesan:
يَا أَبَا أَيُّوبَ، أَلا أَدُلُّكَ عَلَى عَمِلٍ يَرْضَاهُ اللَّهُ وَرَسُولُهُ؟"قَالَ: بَلَى
تُصْلِحُ بَيْنَ النَّاسِ إِذَا تَفَاسَدُوا وَتُقَرِّبُ بَيْنَهُمْ إِذَا تَبَاعَدُو
Hai Abu Ayub, aku akan memberitahumu sesuatu yang melebihi kebaikan amal yang diridloi Allah dan RasulNya: yaitu,
damaikan manusia saat berseteru, dan dekatkan mereka ketika menjauh (HR Thabrani)
Baca juga: https://www.hwmi.or.id/2022/06/misteri-tulisan-hurrun-tammun-di-menara.html
Jelaslah, apa yang dilakukan Pak Jokowi sesuai dengan amanat Pembukaan UUD 1945, dan ajaran Islam dalam al-Quran dan Hadis. Kita doakan agar misi beliau berhasil dan beliau sehat wal afiat serta selamat dalam perjalanannya. Amin Ya Rabbal Alamin
Tabik,
Penulis: Nadirsyah Hosen