Kapolda Buru Pelaku Adzan Jihad: Di lubang Tikus Akan Saya Kejar - HWMI.or.id

Friday 4 December 2020

Kapolda Buru Pelaku Adzan Jihad: Di lubang Tikus Akan Saya Kejar

 Kapolda Buru Pelaku Azan Jihad: Di Lubang Tikus Saya Kejar

Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran. (Hilda Meilisa Rinanda/Detikcom)


Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran menegaskan akan terus mengejar setiap pihak yang terlibat dalam video lantunan azan 'Hayya Alal Jihad'. Termasuk pihak yang menyerukan, membagikan, hingga pembuat video itu.

Fadil menekankan bahwa dirinya memerintahkan anak buahnya untuk mengejar para pelaku meski bersembunyi di lubang tikus.


Meski demikian, Fadil tak menjelaskan sejauh mana perkembangan proses penyidikan perkara itu. Dia hanya menjelaskan jika pihaknya akan terus memburunya dan menyelesaikan perkara tersebut."Akan kami kejar terus. Mau sembunyi di lubang tikus juga akan saya kejar," kata Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (4/12).


Bareskrim Polri baru saja menangkap tersangka yang diduga melantunkan azan 'Hayya Alal Jihad'. Dia ditangkap dini hari tadi, Jumat (4/12) di wilayah Jawa Barat.

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya juga sebelumnya sudah menangkap satu pelaku penyebar video Hayya Alal Jihad. Pelaku merupakan seorang pria berinisial H (22).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan H ditangkap di Cakung, Jakarta Timur, Kamis (3/12) pagi. Dia ditangkap lantaran terbukti secara masif menyebarkan video provokatif azan Hayya Alal Jihad melalui akun Instagram @hashophasan.


"Pada tanggal 29 November 2020 pukul 22:19 WIB memposting empat video dengan narasi "Ustaz Al-Ghifari Banten, ponpes Habib Bahar, pasuruan dan wilayah lain.. Semua #seruan #jihad #muslim", kata Yusri.

Dari hasil penyidikan sementara, diketahui bahwa H memperoleh video azan Hayya Alal Jihad dari grup WhatsApp Forum Muslim Cyber One (FMCO News).(CNN Indonesia)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda