Amalan-amalan Di Malam Nishfu Sya'ban - HWMI.or.id

Tuesday 7 March 2023

Amalan-amalan Di Malam Nishfu Sya'ban

Hari dalam penanggalan Islam dimulai dari Maghrib dan berakhir dengan Maghrib hari berikutnya. Jadi tanggal 15 Sya'ban atau yang lebih dikenal dengan Nishfu Sya'ban, Insya Allah dimulai dari Magrib hari Selasa (7 Maret 2023) sampai Maghrib hari Rabu (8 Maret 2023) 

Nishfu Syakban adalah malam/ hari yang Mulia, banyak sekali amalan 'ulama salaf yang dianjurkan untuk dilakukan di dalamnya, di antaranya:

1.  Menghidupkan malam nisfu Sya’ban dengan memperbanyak ibadah dan bertaubat kepada Allah SWT, sesuai dengan hadist Nabi yang diriwayatkan oleh Al Ashfahaany dari Sahabat Muadz bin Jabal :

من أحيا الليالي الخمس وجبت له الجنة : ليلة التروية, وليلة عرفة, وليلة النحر, وليلة الفطر, وليلة النصف من شعبان 

“ Barangsiapa yang menghidupkan 5 malam, maka dia berhak masuk surga, yaitu : malam Tarwiyah (8 Dzulhijjah), malam Arofah (9 Dzulhijjah), malam Idul Adha, malam Idul Fitri, dan malam Nishfu Syaban.”

2.  Dianjurkan pula melakukan puasa di siang harinya. Rasulullah SAW bersabda:

إِذَا كَانَتْ لَيْلَةُ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ فَقُومُوا لَيْلَهَا وَصُومُوا نَهَارَهَا فَإِنَّ اللَّهَ يَنْزِلُ فِيهَا لِغُرُوبِ الشَّمْسِ إِلَى سَمَاءِ الدُّنْيَا فَيَقُولُ أَلَا مِنْ مُسْتَغْفِرٍ لِي فَأَغْفِرَ لَهُ أَلَا مُسْتَرْزِقٌ فَأَرْزُقَهُ أَلَا مُبْتَلًى فَأُعَافِيَهُ أَلَا كَذَا أَلَا كَذَا حَتَّى يَطْلُعَ الْفَجْرُ

Jika datang Malam Nishfu Syakban, beribadahlah di malam harinya dan berpuasalah di siang harinya. Karena di malam itu (rahmat) Allah turun sampai langit dunia sampai datangnya waktu Maghrib. Allah berfirman, “Adakah yang meminta ampun kepadaku, sehingga aku akan mengampuninya? Adakah yang meminta rizki kepadaku sehingga aku akan memberikanya? Adakah yang tertimpa bala sehingga aku akan menghalaunya? Adakah..Adakah…sampai terbtnya fajar. (HR Ibnu Majah). 

3.  Banyak berdoa kebaikan baik untuk diri sendiri, keluarga, umat Islam dan baik untuk kebaikan dunia ataupun akhirat. 

4.  Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu dari lima malam yang tidak ditolak doa di dalamnya. Rasulullah SAW bersabda:

خَمْسُ لَيَالٍ لَا تُرَدُّ فِيهِنَّ الدُّعَاء؛ أَوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ رَجَب، وَلَيْلَةُ النِّصْفِ مِن شَعْبَان، وَلَيْلَةُ الْجُمْعَة، وَلَيْلَةُ الْفِطْر، وَلَيْلَةُ النَّحْر

Ada lima malam yang tidak akan ditolak doa yang dipanjatkan di dalamnya:  Malam pertama Bulan Rajab, Malam Nisfu Syakban, Malam Jumat, malam Idul Fitri dan malam Idul Adha. (HR Ibnu Asakir)

Oleh sebab itu, pada malam ini para salaf sholeh membuat satu amalan yaitu membaca surat Yasin sebanyak 3 kali. 

Bacaan Yasin pertama, dengan niat agar panjang umur dalam ketaatan kepada Allah SWT.

Bacaan Yasin yang kedua, dengan niat agar dijauhkan dari segala mala petaka dan penyakit, serta agar diberi kelapangan rizqi. 

Bacaan Yasin ketiga, dengan niat agar husnul khatimah dan kaya hati (dia tidak bergantung diri pada manusia). 

Setiap selesai membaca surat Yasin dilanjutkan membaca doa berikut :

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اللّهُمَّ يَاذَا الْمَنِّ وَلاَيُمَنُّ عَلَيْك. يَاذَا الْجَلاَلِ وَالْإِكْرَامِ. يَاذَا الطَّوْلِ والْإِنْعَامِ, لاَإِلهَ إِلاَّ أَنْتَ ظَهْرَ اللاَّجِئيْن, وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْن, وَمَأْمَنَ الْخَائِفِيْن. اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِيْ عِنْدَكَ فِيْ أُمِّ الْكِتَابِ شَقِيًّا أَوْ مَحْرُوْمًا أَوْ مُقَتَّرًا عَلَيَّ فِي الرِّزْقِ فَامْحُ مِنْ أُمِّ الْكِتَابِ شَقَاوَتِيْ وَحِرْمَانِيْ وَتَقْتِيْرِ رِزْقِيْ وَأَثْبِتْنِيْ عِنْدَكَ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِيْ كِتَابِكَ الْمُنْزَل, عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَل {يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الْكِتَابِ} إِلهِيْ بِالتَّجَلِّي الْأَعْظَم, فِيْ لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ الْمُكَرَّم, الَّتِيْ يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ أَمْرٍ حَكِيْمٍ وَيُبْرَم, اكْشِفْ عَنِّيْ مِنَ الْبَلاَءِ مَا أَعْلَم, وَمَا لاَ أَعْلَم, وَاغْفِرْ لِيْ مَا أَنْتَ بِهِ أَعْلَم. إِنَّكَ أَنْتَ الْأَعَزُّ الْأَكْرَمْ. وَصَلَّى اللهُ تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمْ.

4.  Menghindari hal-hal yang menghalangi ampunan Allah SWT di malam Nishfi Syakban.  Rasulullah SAW bersabda:

 إِنَّ اللَّهَ لَيَطَّلِعُ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ فَيَغْفِرُ لِجَمِيعِ خَلْقِهِ إِلَّا لِمُشْرِكٍ أَوْ مُشَاحِنٍ

Sesungguhnya Allah SWT bertajali di malam Nishfu Syakban dan mengampuni semua makhluk-Nya kecuali orang musyrik dan orang yang memendam kebencian. (HR Ibnu Majah)

Di dalam riwayat-riwayat lain disebutkan golongan-golongan lain yang terhalang dari pengampunan Allah SWT di malam ini yaitu: Tukang sihir, Dukun/peramal, pecandu minuman keras/narkoba, orang yang durhaka kepada orang tua, Pemungut pungutan liar, pembunuh, pemutus tali silaturahim, yang mengisbal pakaian (bagi lelaki) melebihi mata kaki karena sombong, pezina, pengadu domba, pembuat patung, yang curang dalam berdagang, ahli bid'ah, rafidhoh sebab ia menyimpan kebencian pada para sahabat Nabi SAW. Siapa yang memiliki satu di antaranya maka ia tidak akan mendapatkan ampunan di Malam Nishfu Syakban ini, kecuali jika ia bertaubat dengan sungguh-sungguh kepada Allah.

Semoga kita semua menjadi hamba yang mendapatkan keberuntungan, keberkahan dan maghfirah Allah SWT di bulan yang penuh berkah.. 

Aamiin ya rabbal Alamiin.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda