Makam KH Ahmad Siddiq, Rais Am PBNU 1984-1992 - HWMI.or.id

Tuesday 25 April 2023

Makam KH Ahmad Siddiq, Rais Am PBNU 1984-1992

 

Makam Gus Miek, yang terletak di ujung selatan Kediri berbatasan dengan Tulungagung, sudah sangat masyhur dan menjadi kunjungan ziarah bersama Walisongo.

Di dekat beliau, tepatnya di sebelah selatannya, ada makam KH Ahmad Siddiq. Beliau adalah Rais Am PBNU yang terpilih bersama Gus Dur di Situbondo pada 1984, dengan pengangkatan sistem Ahlul Halli wal Aqdi yang dikomandani oleh KH As'ad Syamsul Arifin.

Kiai Ahmad Siddiq inilah salah satu pencetus dan perumus Khittah NU, hingga hari ini tetap dijadikan rel dalam berorganisasi sebagai organisasi keagamaan, sosial dan pendidikan.

Beliaulah yang menjelaskan apa itu ajaran Islam yang tawassuth, tawazun, i'tidal. Dan dari penjelasan beliau pula saya mengerti makna hadis:

العلماء ورثة الأنبياء

Para ulama adalah pewaris para Nabi (HR Tirmidzi dan lainnya).

Kriteria ulama yang mewarisi para Nabi, menurut KH Ahmad Siddiq ini ada 3A, yaitu harus Alim (berilmu), Abid (ahli ibadah) dan Arif (tahu kondisi dan keadaan umat dan zamannya sehingga bersikap bijaksana).

Bagi para peziarah makam Walisongo yang juga pengurus NU di semua tingkatan, sesudah dari makam Gus Miek, selayaknya melanjutkan ziarah tabaruk ke makam KH Ahmad Siddiq dan meminta kepada Allah agar diberi pertolongan dan kemudahan selama diberi amanah menjadi pengurus NU. Amin.

 Penulis: H. Ma'ruf Khozin 

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda