Utusan Duta Besar RI untuk Uni Emirat Arab, Setyo Wisnu Broto mengatakan pangeran dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan berencana akan membangun sebuah mesjid mewah di Kota Solo.
Mesjid mewah tersebut, sambung Setyo meupakan hadiah yang sengaja diberikan oleh pangeran Abu Dhabi untuk Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Direncanakan peletakan batu pertama pembangunan mesjid itu akan dilakukan pada Desember 2020 mendatang.
Dia mengatakan mesjid itu akan dibangun di wilayah Gilingan, Solo. Sedangkan untuk luas bangunan mesjid sendiri direncanakan mencapai tiga hektare.
Bahkan pada hari ini, Kamis, 9 Juli 2020, dia bersama sejumlah perwakilan melakukan pengukuran arah kiblat di calon lokasi.
Lokasi lahan merupakan bekas depo milik Pertamina. Saat ini, ujarnya, proses pembangunan masjid masih dalam tahap pelelangan.
Setyo menambahkan, desain masjid itu akan menyerupai bangunan Grand Mosque di Abu Dhabi.
Biaya pembangunan masjid sekaligus gedung Islamic Center serta desainnya ditanggung semua oleh Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.
Proses pembangunan, karena ini detail, mungkin dua tahun. Kalau bangunan secara fisik diperkirakan 1,5 tahun sudah selesai," tambahnya.
Setelah selesai berdiri, nantinya kompleks bangunan masjid dan Islamic Center itu diharapkan menjadi tujuan wisata religi.
Sekedar bocoran, ornamen di dalam masjid diklaim akan sangat indah.
Bahkan sejumlah ornamen didatangkan langsung dari Timur Tengah.
✍🏼 Dewa Aruna
www.hwmi.or.id
