Hati-hati Berdemo, Ulama Ini Nilai Demo anarkis Itu Haram - HWMI.or.id

Thursday 17 December 2020

Hati-hati Berdemo, Ulama Ini Nilai Demo anarkis Itu Haram

 Hati-hati Berdemo, Ulama Ini Nilai Demo Anarkis Haram


 


Salah satu produk sistem demokrasi di Indonesia adalah unjuk rasa atau demonstrasi.

Melihat ada kerugian atau mudarat dari aksi unjuk rasa, terlebih yang merusak, lalu bagaimana Agama Islam melihat hal ini?

Baca:PWNU Jatim Minta Polri Usut Tuntas Ribuan Kotak Amal Untuk Pendanaan Teroris

"Demonstrasi itu kan makna pokoknya itu memperlihatkan. Sehingga kan dalam Islam itu fleksibel. Asal itu tidak merugikan orang lain, tidak anarkis, tidak madharat bagi kelompok lain tentu boleh," ujar KH Bahauddin Nur Salim atau Gus Baha, dikutip Jurnalgaya dari RRI.co.id, Jumat 9 Oktober 2020.

Gus Baha menyampaikan, sebagian ulama berpendapat unjukrasa dapat berujung pada keharaman. 

Baca:Inilah Yayasan-yayasan Bentukan JI Untuk Kumpulkan Dana Kelompok Teroris

"Kalau demo yang diharamkan oleh sebagian ulama itu adalah yang anarkis, sedangkan yang diperbolehkan itu maknanya yang tertib. Itu biasa di hukum fiqih," katanya.

"Artinya kalau demonstrasi itu dengan makna mengutarakan pendapat, dengan cara yang dijamin konstitusi, itu kan normal-normal saja dan tidak ada masalah. Jadi saya rasa seperti itu," 


Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda